Minggu, 30 November 2008

"GARIS" dalam Gambar Teknik

Ketebalan garis dalam gambar tekink haruslah proporsional sesuai dengan ukuran kertas yang kita pakai. Jika menggunakan kertas A0 tentu garis harus lebih tebal dari pada, jika kita pakai kertas A4. Perbandingan ukuran garis benda/nyata (garis kontinu) lebih tebal dari pada garis nyata terhalang(garis putus2), dan garis nyata terhalang (garis putus2) lebih tebal dari pada garis potongan, arsir , dimensi, center dll. Menurut standart ISO jarak garis terdekat minimum adalah 3x tebal garis dan perbandingan antara garis tebal dan garis tipis adalah 1:0.5. Dan tujuan utama perbedaan ketebalan garis supaya lebih mudah membedakan makna garis dalam gambar teknik.


Dulu ketika masih menggambar secara konvensional lazim kita gunakan Rapidograph ukuran 0.7, 0.5, 0.2, sehingga variasi ketebalan garis sangat terbatas. Saat ini kita dapat dengan mudah menggunakan dan mengatur variasi ketebalan garis dari 0.05 sampai 2.11 sesuai pilihan yang tersedia dalam software (bisa tak terbatas) atau tergantung kepresisian resolusi dari mesin cetak yang digunakan.

Aturan-aturan penempatan garis:

Tidak ada komentar: